Beritaasatu – Indonesia Aviation and Aerospace Watch (IAAW) memohon kepada pihak-pihak yang memberikan berbagai pernyataan kepada publik dengan dikait-kaitkan faktor penyebab terjadinya kecelakaan, dapat kiranya menahan diri.
“Kami meminta agar pihak yang tidak berwenang berhenti sampaikan dugaan-dugaan atas kecelakaan pesawat Hercules jatuh. Karena belum ada hasil investigasi resmi,” tegas Presiden IAAW Soenaryo Yosopratomo, saat diskusi di Warung Daun Cikini, Sabtu (4/7/2015).
Menurutnya, pernyataan-pernyataan spekulatif tersebut pada kenyataannya sebagian cenderung menyudutkan pihak-pihak tertentu. Untuk dipahami bahwa proses yang sekarang dilakukan oleh team PPKPT/TNI Angkatan Udara, adalah bukan mencari siapa yang salah, namun adalah untuk menemukan factor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan.
“Kami khawatir dengan banyaknya pernyataan-pernyataan yang belum tentu kebenarannya, akan membuat masyarakat menjadi bingung dan hal tersebut juga berpotensi untuk terjadinya friksi pada pihak-pihak tertentu, yang seharusnya hal seperti itu tidak perlu terjadi,” ungkapnya.
Untuk itu, pihaknya kembali menghimbau agar semua pihak dapat menahan diri, menunggu hasil penyelidikan faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan yang dilakukan oleh team PPKPT/TNI Angkatan Udara.
“Apabila team PPKPT telah berhasil mendapatkan factor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan, dapat dilanjutkan dengan penyelidikan kolateral yang bertujuan untuk menentukan siapa yang bertanggungjawab atau siapa yang bersalah,” pungkasnya.