Aktivis 98 Apresiasi Kapolda Jatim atas Penanganan Air Asia

oleh
oleh

Kapolda Annas YusufJakarta, beritaasatu.com – Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia 98 (JARI’98) memberikan apresiasi kepada Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf atas penanganan insiden pesawat nahas Air Asia yang dinilai mampu menggalang dan melakukan sinergisitas dengan semua pihak/kalangan.

“Dibalik insiden Air Asia, terbukti Pak Anas Yusuf menjadi sorotan dunia Internasional yang langsung terjun ke lapangan dan cepat menanganinya. Dibalik itu juga sorotan dunia memberikan banyak pujian atas penanganan super cepat,” kata Ketua Presidium Jari 98 Willy Prakarsa, di Jakarta, Kamis (1/1/2015).

Lebih lanjut, aktivis 98 ini mengajak semua lapisan masyarakat Indonesia agar ikut serta mendoakan korban yang meninggal dunia atas insiden pesawat nahas Air Asia.

“Bagi keluarga korban yang ditinggalkan agar diberi kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi ujian ini,” ujarnya.

Selain itu, Willy juga memberikan penilaian khusus atas keberhasilan Kapolri Jenderal Pol. Sutarman karena mampu meminimalisir gangguang kamtibmas dari momentum Pileg, Pilpres, pengamanan Natal hingga Tahun Baru 2015.

“Ini harus diapresiasi publik,” ungkapnya.

Menurut Willy, komitmen Sutarman saat ikuti fit and propertest di Komisi III DPR RI tahun lalu terbukti konsisten, perkuat kedudukan Polri lewat Divisi Humas sebagai intrusment menjadikan Polri sebagai sahabat masyarakat dan masyarakat sahabat Polri.

Maka itu, ia meminta Presiden Joko Widodo untuk mempertahankan Sutarman hingga berakhir masa pensiun sebagai tanda baktinya mengabdi untuk bangsa dan negara.

“Keberhasilan Sutarman pun diikuti yuniornya Anas Yusuf yang mampu menetralisir, meminimalisir aksi kenaikan BBM dan Polda Jatim terjaga melalui pendekatan humanis dan kondusif,” beber Willy.

Willy memastikan, pihaknya akan memberikan masukan kepada Jokowi terkait pengganti Kapolri Sutarman saat reuni aktivis 98 yang rencana digelar pada 7-8 Januari 2015 di Palu.

Lebih jauh, Willy menuturkan idealnya pencalonan Kapolri dilaksanakan pasca pensiun Sutarman. Ia juga berharap agar Jokowi mengusulkan ke Komisi III DPR RI, soal kandidat pengganti Kapolri supaya diikuti 2 Jenderal berpangkat Irjen Pol, dan 2 Jenderal lagi berpangkat Komjen Pol.

“Publik dapat ikut serta mengawasi kinerja para calon Kapolri tersebut. Agar diketahui, siapa yang layak benar-benar tipe pekerja keluarkan keringat dan mana yang hanya cari muka Asal Bapak Senang saja,” terang dia.

Diakhir pembicaraan, Willy menyampaikan ucapan selamat kepada Luhut Binsar Panjaitan yang dilantik Jokowi sebagai Kepala Staf Kepresidenan dan Kadiv Humas Irjen Pol Ronny F Sompie yang berhasil menjadikan Polri sahabat masyarakat dapat terwujud berkat peranan Div Humas yang semakin humanis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.