Beritaasatu – Ada dua calon pasangan yang akan meramaikan pemilihan Kepala Daerah Cagub-Cawagub Provinsi Kepri. Keduanya yakni pasangan M Sanni-Nurdin Basirun dan Soeryo-Ansar .
Koordinator Koalisi Nasional Serikat Pekerja Indonesia ( KONSEP INDONESIA) Bagian Sumatera Tri Sasono mengatakan siapapun pemenang dalam Pilkada Kepri di akhir tahun ini pastinya akan sangat mempengaruhi nasib para Pekerja di Provinsi Kepri.
“Siapapun pemenangnya dalam Pillada Kepri 2015 pastinya akan mempengaruhi nasib para Pekerja di Provinsi Kepri. Koalisi Nasional Serikat Pekerja Indonesia menghimbau para buruh di Kepri jangan golput dan cerdas dalam memilih Gubenur Dan Wakil Gubemur Kepri dalam Pilgub 9 Desember 2015 nanti,” kata Tri dalam rilis yang diterima wartawan, Sabtu (1/8/2015).
Tri mewakili Koalisi Serikat Pekerja Kepri menilai kedua pasangan tersebut sama-sama dari Incumbent, yang mempunyai kelebihan dan kemampuan masing masing dalam memimpin Kepri selama ini.
“M.Sanni sudah sangat berumur dan kinerjanya selama menjabat jadi Gubernur perlu menjadi perhitungan bagi kaum buruh dalam memilih pasangan M Sanni – Nurdin,” katanya.
Sementara Nurdin Basirun belum teruji untuk membuktikan keberpihakannya pada buruh karena Kabupaten Karimun sangat sedikit buruh yang bekerja disektor Industri.
Sedangkan pasangan Soeryo- Ansar merupakan pasangan muda, dimana Soeryo memiliki kapasitas dalam memimpin Kepri. Dan Ansar ketika memimpin Kabupaten Bintan telah banyak berpihak pada kesejahteraan kaum buruh.
Hal itu terbukti dengan tingkat UMR di Bintan yang terus meningkat dan keharmonisan hubungan Industrial di Kabupaten Bintan.