Jakarta, beritaasatu.com – Acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan haul ulama besar yang digelar Pengajian Sholawat Muhammad di Perumahan Puri Indah Blok AG/12, Sidoarjo tak lupa mendoakan seluruh korban pesawat Airasia agar selamat dunia akhirat, Minggu (4/12).
Doa yang dipanjatkan oleh sekitar 1.500 jamaah yang hadir, juga ditujukan kepada tim yang bekerja agar selamat dalam mencari korban yang masih belum ditemukan.
“Mudah-mudahan keluarga yang ditinggalkan penumpang AsiaAir diberi kekuatan dan kesabaran oleh Allah SWT,” tutur Gus Kahar, ketua Pengajian Sholawat Muhammad, Minggu (4/12).
Acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan Haul Mbah Tamyis, Gus Syamsu Dhuha, dan Mbah M Munir, dihadiri puluhan kyai dan tokoh masyarakat besae Jatim dan jluar daerah.
Di antaranya Prof DR Abd A’la, Rois Syuriah PWNU Jatim, KH Miftahul Ahyar dan KH Masduki pemilik Ponpes Khadid Al Quran di Jombang.
Menurut Gus Kahar, pengajian Sholawat Muhammas yang didirikan 25 tahun silam tidak mengenal golongan. Bahkan pengajian ini juga tidak mengenal politik sehingga bisa langgeng.
“Tujuan kami mendirikan ini semata-mata untuk keselamatan dunia akhirat dan berbuat baik sesama umat,” ujarnya.
Selama 25 tahun berjalan, anggotanya kini tersebar di seluruh Indonesia, bahkan di luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Thailand, dan Jerman.
Karena tujuannya untuk kemuliaan seluruh manusia dan yang mendasari adalah kebaikan dan jangan menyakiti sesama manusia.
“Jangan takut kehilangan harta dan jangan sampai tetangga kita kelaparan walau itu bukan satu keyakinan,” tandasnya.
Sementara Humas Pengajian Sholawat Muhammad, Gus Ubaidillah, mengungkapkan acara Maulid Nabi Muhammad SAW jamaah yang hadir mendapat door prize.
“Selain kita semua beribadah kepada Allah juga mendapat hadiah yang bisa dibawa pulang,” ungkapnya.
