Jakarta, beritaasatu.com – Indonesian Corruption Watch (ICW) memandang kasus rekening mencurigakan yang diduga melibatkan petinggi Polri belum clear.
“Harus tanya dulu ke Komisi Informasi Pusat,” demikian disampaikan Wakil Koordinator ICW Agus Sunaryanto, di Jakarta, Rabu (7/1/2015).
Namun, saat ditanya apakah salah satu kandidat Kapolri Budi Gunawan yang kemungkinan besar akan menggantikan Jenderal Sutarman terlibat dalam kasus dugaan rekening gendut, Agus mengaku belum mengetahui Budi Gunawan memiliki rekening mencurigakan itu.
“Kasusnya tidak dilanjutkan, Saya enggak tahu,” kata Agus.
Maka itu, dirinya berharap dalam pemilihan calon Kapolri pemerintah melibatkan KIP dan KPK.
“Saya berharap dalam pemilihan Kapolri nanti, KIP dan KPK harus dilibatkan,” tandasnya.
