Beritaasatu – Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Indriyanto Seno Adji meminta Kepolisian untuk mengusut motif yang melatarbelakangi teror BOM ke rumah salah seorang penyidik KPK Kompol Purn. Julian Miftah di Jalan Angrek Bolk A, Kelurahan Jaka Mulya, Bekasi Selatan, Minggu (5/7/2015).
“Kami minta polisi mengusut pelakunya dan motif yang melatarbelakangi intimidasi tersebut,” kata Indriyanto, Senin (6/7/2015).
Lebih lanjut, pria yang kerap disapa Anto ini memastikan aksi teror itu bukanlah pertama kalinya dialami Julian. Sebelumnya, beberapa kali penyidik KPK tersebut pernah mendapat ancaman terkait kasus korupsi yang tengah diusutnya. Namun, Indriyanto menolak merincinya lebih lanjut. Selain itu, Anto mengatakan teror semacam itu adalah hal biasa. Ia pun percaya kemampuan polisi mengungkap pelaku teror terhadap penyidik KPK.
“Belum diketahui hasilnya, apakah ini persoalan pribadi atau terkait penanganan kasus tertentu. Ditunggu hasil pengusutannya saja dan kami percayakan kepada kepolisian setempat,” tukasnya.