Pemimpin Muhammadiyah Lahir Selalu Natural bukan Karbitan

oleh
oleh

MuhammadiyahBeritaasatu – Muktamar Muhammadiyah dipastikan bersih dari intervensi partai politik. Pasalnya, sistem pemilihan dan kedewasaan Muhammadiyah dalam berdemokrasi sudah teruji keintegritasnya.

“Kelahiran tokoh dan pemimpin Muhammadiyah selalu natural. Tidak ada pemimpin karbitan yang tiba-tiba muncul begitu saja,” kata Anggota Panlih Muktamar Muhammadiyah, Saleh Partaonan Daulay, Minggu (2/8/2015).

Selain itu, lanjut Saleh, sistem dan mekanisme pemilihan berjenjang dan panjang juga menyebabkan sulitnya intervensi. Bahkan sebelum proses muktamar, sistem dan mekanisme pemilihan telah dibicarakan pada sidang tanwir satu tahun sebelum muktamar. Sehingga bila teridentifikasi belum akurat dibahas dalam sidang tanwir tersebut.

“Pada saat peserta datang ke arena muktamar, biasanya tidak ada lagi yang mempersoalkan,” tuturnya.

Saleh menambahkan, dari proses pengusulan calon, pemilihan bakal calon, sampai pemilihan formatur di muktamar sudah diatur sebelumnya. Karena itu, persaingan yang terjadi biasanya selalu berjalan dengan santun. Prinsip berlomba dalam kebaikan menjadi dasar dalam persaingan.

Selain itu, timbalnya, muktamar Muhammadiyah memilih 13 orang calon formatur. Dengan memilih formatur, sulit bagi siapa pun untuk ikut campur. Dengan peserta yang mencapai 2.500 orang, tentu sangat sulit untuk mengarahkan para pemilih kepada kandidat tertentu.
(WN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.